igara
TERIMA KASIH ATAS KEPERCAYAAN ANDA. UNTUK PEMBELIAN BARANG 
DI BULAN INI, RESI PENGIRIMAN KAMI UPDATE DI LINK DIBAWAH



Batu Malachite – Asal, Jenis, Kegunaan dan Perawatannya

Posted by Unknown on 11.05

Batu Malachite

Batu Malachite – Asal, Jenis, Kegunaan dan Perawatannya

Batu Malachite adalah mineral carbonat tembaga berwarna hijau. Namanya mungkin berasal dari kata Yunani, “Malache” yang artinya “Mallow” (tumbuhan perdu dengan batang berbulu, dengan bunga merah muda atau ungu, dan buahnya berbentuk cakram. Beberapa jenis ditanam sebagai tanaman hias, dan beberapanya bisa dimakan), karena warna batu Malachite mirip dengan warna daun Mallow. Atau, nama “Malachite” mungkin berasal dari kata Yunani, “Malakos”, yang artinya “Lunak”, karena fakta bahwa batu Malachite tergolong lebih lunak dibandingkan dengan mineral lainnya.

Batu Malachite digunakan sebagai sumber tembaga dan juga sebagai batu permata. Batu ini sering terbentuk bersama dengan dengan Azurite pada deposit tembaga. Batu Malachite sering memiliki band/pita konsentris khas dalam berbagai nuansa warna hijau, yang menjadikannya sebuah batu permata yang menarik. Batu Malachite biasanya terjadi dalam bentuk agregat, seperti Botryoidal (berbentuk anggur).

Sejarah batu Malachite terlacak sampai ke zaman Mesir kuno, Yunani dan Romawi, yang menggunakan batu ini untuk membuat perhiasan dan jimat, dan meleburnya menjadi bubuk untuk membuat celak mata (Eye Shadow). Batu ini juga telah digunakan sebagai pigmen dalam cat hijau. Beberapa tahun yang lalu, blok besar batu Malachite yang beratnya hingga 20 ton telah ditemukan di Russia dan digunakan oleh Tsar (kaisar Russia) untuk menghias istana mereka. Namun, sumber kontemporer yang paling signifikan kini ada di Afrika.

Cara Mengidentifikasi dan Mengenali Batu Malachite

Batu Malachite memiliki rumus kimia Cu2CO3(OH)2 dan merupakan material yang khas karena cincin konsentris-nya. Ketika pola garis-garisnya bisa dilihat dengan jelas, tidak mungkin batu ini salah dikenali. Namun, ketika batu ini dipotong sangat kecil sehingga tidak bisa diidentifikasi melalui pitanya, batu ini bisa keliru dikenali sebagai batu permata hijau buram lainnya.

Batu Malachite memiliki kekerasan 3,5 sampai 4 skala Mohs. Warna batu ini berkisar mulai dari hijau muda sampai tua. Warnanya berasal dari adanya kandungan tembaga. Batu ini biasanya memiliki pola pita (band). Pola cincin yang seperti mata adalah pola yang paling populer, dan batu Malachite dengan pola ini dikenal sebagai “Peacock’s Eye” atau “Mata Burung Merak”.

Dalam potongan kasarnya, batu Malachite memiliki kemilau lemah yang terlihat membosankan. Tetapi, ketika dipoles akan memiliki kemilau yang halus.

Karena batu Malachite tergolong lunak, kadang-kadang batu ini melalui proses treatment dengan melapisinya dengan resin atau lilin untuk meningkatkan kekerasannya. Semua pemasok permata terkemuka pasti menyatakan proses treatment ini. Meskipun demikian, yang tanpa melalui proses treatment masih mudah dijumpai.

Batu Malachite sangat terkait dengan Azure-Malachite, yang terdiri dari Azurite dan Malachite. Karena Azurite-Malachite adalah campuran dari Azurite dan Malachite, maka warnanya adalah campuran antara biru dan hijau. Batu Malachite juga terkait dengan Eilat Stone, yang dimana Malachite tumbuh bersama dengan batu Pirus (Turquoise) dan batu Bacan (Chrysocolla) yang berasal dari Israel.

Lokasi Penambangan Batu Malachite

Deposit batu Malachite yang terbesar ada di Rusia, di mana ada blok lebih dari 20 ton ditemukan. Namun, saat ini sebagian besar batu Malachite ditambang di Zaire, Australia, Chile, Namibia, Zimbabwe, dan Arizona.

Penggunaannya Sebagai Perhiasan

Batu Malachite sangat bagus dipasangkan dengan perak, emas, atau tembaga. Batu ini bisa dibentuk dalam desain bergaya vintage, tribal, atau kontemporer. Warnanya yang berani membuat batu ini cocok untuk perhiasan pria ataupun wanita. Batu Malachite biasanya tidak dipotong facet, namun, manik-manik dan cincin facet kadang-kadang bisa dijumpai.

Perawatan Batu Malachite

Batu Malachite lebih lunak daripada kebanyakan batu permata lainnya, sehingga cukup mudah tergores. Batu ini tidak dianjurkan digunakan untuk cincin, kait ikat pinggang, gelang, atau barang lainnya yang dipakai terus menerus sehari-hari. Penggunaannya dianjurkan hanya sesekali saja.

Batu Malachite paling cocok digunakan sebagai anting-anting, bros, liontin atau pin dasi, karena penggunaan ini meminimalkan tergores atau terpukul. Karena batu Malachite cukup sensitif terhadap panas, asam, amonia dan air panas, batu ini harus diperlakukan dengan hati-hati. Hindari juga penggunaan pembersih rumah tangga yang berbahan kimia keras.

Batu Malachite lebih lunak daripada Kuarsa (Quartz), dan karena debu biasa saja sering mengandung Kuarsa, hanya menyeka debu pada permukaan batu bisa menyebabkan berkurangnya polesan dan goresan pada permukaannya. Untuk membersihkan batu ini, cukup gunakan air sabun dan kain yang lembut. Pastikan untuk membilas dengan bersih untuk menghilangkan sisa-sisa residu sabun. Seperti kebanyakan batu permata lainnya, penggunaan pembersih ultrasonik dan pembersih uap (Steam Cleaner) sangat tidak direkomendasikan.

Selalu lepas perhiasan batu permata Malachite sebelum berolahraga, melakukan pekerjaan rumah tangga, atau ketika melakukan aktifitas berat lainnya. Simpan batu Malachite terpisah dari batu permata lainnya untuk menghindari terjadinya gesekan dan goresan. Simpan dengan cara membungkusnya menggunakan kain yang lembut atau letakkan di dalam kotak perhiasan yang berlapis kain.


Toko Igara
Toko IgaraUpdated: 11.05

0 komentar:

Posting Komentar

Cari Bukti kirim Anda Disini :
CB