igara
TERIMA KASIH ATAS KEPERCAYAAN ANDA. UNTUK PEMBELIAN BARANG 
DI BULAN INI, RESI PENGIRIMAN KAMI UPDATE DI LINK DIBAWAH



Batu Fire Agete – Asal, Jenis, Kegunaan dan Perawatannya

Posted by Unknown on 15.20

Batu Fire AgeteBatu Fire Agete


Batu Fire Agate adalah varietas langka dari Chalcedony Quartz yang memiliki efek permainan warna yang berapi-api. Batu permata natural ini hanya ditemukan di daerah sekitar Southwestern United States dan Northern Mexico. Permainan warnanya merupakan fenomena optik unik yang disebabkan oleh difraksi cahaya. Ketika cahaya melewati lapisan material, efek prismanya menyebabkan cahaya berpisah menjadi berbagai warna spektral. Pada batu Fire Agate, lapisannya terdiri dari Limonite atau Goethite Iron Oxide dan Silica. Komposisi lapisan dalam yang sangat unik inilah yang membedakannya dengan varietas lain batu Agate.

Batu Fire Agate terbentuk melalui aktivitas vulkanik yang terjadi selama periode Tertiary jutaan tahun yang lalu. Daerah-daerah tertentu yang mengalami aktivitas vulkanik ekstrim yang terjadi berulang kali menyebabkan air panas yang penuh silica koloid dan oksida besi meresap ke dalam celah-celah dan rongga batuan di bawah permukaan bumi. Ketika proses pendinginan, silikat dan besi oksida mulai tumbuh menjadi lapisan Chalcedony, biasanya membentuk formasi Botryoidal (seperti anggur). Karena itulah oksida besi yang bertanggung jawab atas warna kecoklatan dari batu Fire Agate, ketika oksida besi-nya mulai habis, Chalcedony tak berwarna terus terbentuk, menghasilkan batu Fire Agate yang berwarna coklat dan putih seperti yang kita temui saat ini.

Cara Mengidentifikasi dan Mengenali Batu Fire Agate :


Batu Fire Agate memiliki formula kimia SiO2 merupakan bentuk berlapis bantalan-limonite dari Chalcedony atau Microcrystalline Quartz dengan bentuk yang seperti anggur (Botryoidal). Seperti halnya batu permata Chalcedony Quartz lainnya, batu Fire Agate memiliki properti yang sama, tingkat kekerasan 6,5 sampai 7 skala Mohs; berat jenis 2,59 sampai 2,67; dan indeks bias 1,530 sampai 1,540. Batu ini tidak mempunyai Cleavage (kecenderungan kristal untuk pecah terbelah mengikuti struktur kristalnya) dan bisa dikenali melalui komposisi silikon dioksida-nya. Batu Fire Agate bisa dibedakan dengan batu Agate jenis lainnya melalui permainan warnanya yang luar biasa karena difraksi cahaya, yang disebabkan oleh struktur berlapisnya. Difraksi cahayanya menghasilkan refleksi cahaya dalam berbagai warna spektral, tidak seperti varietas lain batu Agate.

Batu Fire Agate memiliki warna coklat hingga kehitaman, mirip dengan batu Chocolate Opal. Warna dasar coklat-nya berasal dari konten besi oksida. Ketika dilihat di bawah sorot cahaya, efek warna-warninya bisa mencakup warna pelangi seperti merah, emas, hijau, biru dan kadang-kadang biru-ungu muda atau biru-violet.

Batu Fire Agate biasanya tidak tembus cahaya sampai Translucent (tembus cahaya tapi tidak transparan), spesimen yang tembus cahaya adalah yang paling diinginkan. Seperti halnya semua jenis batu Agate, batu Fire Agate cenderung memiliki kemilau seperti berlilin atau kusam saat dibentuk dan dipoles.

Batu Fire Agate adalah salah satu dari banyak jenis batu Agate yang ada saat ini. Kebanyakan verietas batu Agate diklasifikasikan berdasarkan pada sifat optiknya, sementara yang lain diklasifikasikan berdasarkan inklusinya, asal penambangan atau asal geografis. Nama dagang berdasarkan wilayah biasanya hanya digunakan oleh para kolektor. Dalam banyak kasus, satu jenis batu Agate bahkan mungkin diklasifikasikan dalam dua atau lebih nama dagang yang berbeda.

Batu permata lain yang mirip atau terkait dengan Fire Agate antara lain: Banded Agate, Carnelian, Sard, Sardonyx, Onyx, Chrysocolla, Eye Agate, Dendritic Agate, Agate Geode, Moss Agate, dan Brecciated Agate.

Batu permata lain yang mirip atau terkait dengan Fire Agate tapi kurang begitu dikenal antara lain: Tree Agate, Agate Jasper, Botswana Agate, Blue Lace Agate, Fossil Agate, Laguna Agate, Landscape Agate, Scenic Agate, Tube Agate, Snakeskin Agate, Sweetwater Agate, Mojave Blue Agate, Thunderegg Agate, Fairburn Agate, Dryhead Agate, Lake Superior Agate, dan Iris Agate.

Batu Fire Agate biasanya tidak melalui proses treatment apapun untuk meningkatkan kualitasnya, tetap dibiarkan natural alami apa adanya, hanya melalui proses pemotongan dan pemolesan saja.

Lokasi Penambangan Batu Fire Agate :


Batu Fire Agate hanya ditemukan pada beberapa lokasi saja di seluruh dunia. Sumber yang paling signifikan adalah di Mexico dan Southwestern United States. Deposit batu Fire Agate ditemukan di daerah antara Kingman, Arizona dan Needles, California, serta daerah disekitar sungai Colorado.

Batu Fire Agate Mexico berasal dari tambang Calvillo di negara bagian Aguascalientes, Mexico. Ada 23 tambang di dekat pegunungan Calvillo. Batu Fire Agate juga bisa ditemukan di San Luis Potosi dan di Chihuahua, Mexico. Batu Fire Agate yang berasal dari San Luis Potosi dikenal hanya menunjukkan permainan warna api emas; permainan warna yang seperti pelangi sangat langka karena komposisi mineralnya yang berbeda.

Penggunaannya Sebagai Perhiasan :


Batu Fire Agate yang berkualitas tinggi bisa mengesankan dalam permainan warnanya tidak kalah dengan batu Black Opal yang tembus cahaya, dan bagusnya lagi, batu Fire Agate sangat jauh lebih terjangkau dan lebih tahan lama daripada batu Black Opal. Dengan memiliki kekerasan 7 skala Mohs, batu Fire Agate dianggap cukup cocok untuk segala jenis model perhiasan, termasuk cincin yang dipakai sehari-hari.

Proses pemotongan batu Fire Agate adalah pekerjaan yang sangat melelahkan. Dan, karena sangat sedikit yang bisa dipotong menjadi bentuk umum dan ukuran kalibrasi, menjadikan batu ini sangat jarang ditemukan dalam perhiasan umum. Karena bentuk potongannya lebih sering berbentuk unik, batu ini lebih sering digunakan untuk membuat liontin, pin atau bros.

Perawatan Batu Fire Agate :


Batu Fire Agate adalah varietas dari Quartz (Kuarsa). Semua Quartz dianggap cukup tahan lama dibandingkan dengan kebanyakan batu permata lainnya. Meskipun memiliki kekerasan dan daya tahan yang sangat baik, masih ada berbagai batu permata lainnya mampu menggores batu Fire Agate, termasuk Diamond (Berlian), Sapphire (Safir), Spinel, dan Topaz. Batu Fire Agate dapat dengan mudah dibersihkan cukup dengan menggunakan air hangat, sabun biasa, dan kain yang lembut. Pastikan untuk membilas dengan bersih untuk menghilangkan sisa-sisa residu sabun.

Seperti halnya kebanyakan batu permata lainnya, hindari penggunaan pembersih berbahan kimia keras seperti pemutih dan yang mengandung asam fluorida-sulfat. Kebanyakan batu Agate cukup berpori sehingga batu ini mudah ternoda melalui penyerapan bahan kimia dan warna lainnya. Hindari kontak yang terlalu lama dengan panas yang ekstrim karena bisa merusak warnanya secara permanen.

Simpan dengan cara membungkusnya menggunakan kain yang lembut dan letakkan di dalam kotak perhiasan yang berlapis kain untuk memberikan perlindungan tambahan. Selalu lepas perhiasan permata sebelum berolahraga, melakukan pekerjaan rumah tangga, atau ketika melakukan aktifitas berat lainnya.


Toko Igara
Toko IgaraUpdated: 15.20

0 komentar:

Posting Komentar

Cari Bukti kirim Anda Disini :
CB