igara
TERIMA KASIH ATAS KEPERCAYAAN ANDA. UNTUK PEMBELIAN BARANG 
DI BULAN INI, RESI PENGIRIMAN KAMI UPDATE DI LINK DIBAWAH



Batu Kunzite – Asal, Jenis, Kegunaan dan Perawatannya

Posted by Unknown on 10.23

Batu Kunzite

 

Batu Kunzite – Asal, Jenis, Kegunaan dan Perawatannya


Batu Kunzite adalah permata berwarna merah muda pucat yang pertama kali ditemukan di Connecticut, Amerika Serikat, dan diberi nama oleh George Frederick Kunz (1856 – 1932), seorang mineralog dan mantan wakil presiden Amerika. Kunz adalah spesialis perhiasan legendaris dan spesialis batu berwarna dari New York, dan dia adalah orang pertama yang secara komprehensif mengenalkan batu Kunzite pada tahun 1902.

Meskipun pertama kali ditemukan di Amerika Serikat, sebagian besar pasokan batu Kunzite saat ini ditemukan di Afghanistan dan Pakistan. Batu Kunzite berkaitan erat dengan Hiddenite, batu berwarna kuning-hijau dari keluarga Spodumene yang juga ditemukan dan dinamai oleh mineralogi Amerika, W. E. Hidden. Batu Kunzite dikenal sering ditemukan dalam ukuran besar. Bahkan, tidak jarang ditemukan batu berkualitas terbaik seberat 20 karat atau lebih. Kunzite dan seluruh kelompok Spodumene adalah sumber penting untuk industri Lithium, yang digunakan untuk pembuatan obat-obatan, keramik, ponsel dan baterai otomotif.

Cara Mengidentifikasi dan Mengenali Batu Kunzite :

Kunzite terdiri dari Lithium, Aluminium dan Sillicate dengan formula kimia LiAl(SiO3)2. Kunzite mengkristal dalam sistem kristal Monoclinic. Struktur kristal prismatiknya menghasilkan Pleochroism (warnanya terlihat berbeda ketika diamati dari sudut yang berbeda) yang dapat membantu dalam mengidentifikasi batu Kunzite. Kunzite memiliki Cleavage (kecenderungan kristal untuk pecah terbelah mengikuti struktur kristalnya) yang sempurna, sifat yang sama seperti Diamond (Berlian) dan Topaz. Jika terlalu lama terkena sinar matahari langsung, warna batu Kunzite bisa memudar; ciri yang berbeda dari keluarga Spodumene. Tidak seperti kebanyakan batu berwarna merah muda lainnya, Kunzite sering ditemukan dalam ukuran yang sangat besar. Kemilau dan kekerasannya mirip dengan Quartz (Kuarsa), tapi lebih lunak daripada Pink Sapphire dan Spinel.

Batu Kunzite biasanya berwarna pucat tetapi kadang-kadang bisa cerah dan cukup intens. Warna Kunzite berkisar mulai dari merah muda terang sampai merah muda jenuh; lilac sampai lavender, dan dari violet (ungu muda) sampai merah muda-violet. Warnanya berasal dari jejak Mangan. Warnanya dikenal bisa memudar jika terlalu lama terkena cahaya yang kuat. Kunzite sangat Pleochroic, sehingga intensitas warnanya bisa berbeda-beda (biasanya merah muda, putih bening, dan ungu) tergantung pada sudut pengamatannya. Kristal atas dan bawah akan menampilkan warna yang paling gelap.

Kunzite memiliki transparansi yang sangat baik. Meskipun sebagian besar batu terlihat sangat jernih, beberapa batu juga bisa memiliki inklusi seperti pipa atau retakan-retakan. Batu yang jernih ketika dilihat oleh mata adalah yang paling diinginkan, tetapi, permintaannya tidak terlalu tinggi seperti permata jenis lainnya. Batu Kunzite menunjukkan kemilau seperti kaca ketika dipoles dengan baik.

Batu Kunzite umumnya dipotong facet dengan potongan model Emerald Cut (berbentuk persegi atau octagon). Batu ini juga sering ditemukan dengan bentuk potongan Portuguese-Cut, karena bisa meningkatkan kecemerlangannya. Kunzite memiliki efek Pleochroism kuat, sehingga seorang Lapidaries (orang yang memotong permata) harus benar-benar mengorientasikan potongannya dengan tepat untuk memaksimalkan warnanya. Proses pemotongan bisa menjadi tantangan berat. Bentuk potongan yang paling umum adalah oval, bulat, persegi, octagon, bentuk hati, dan segitiga.

Kebanyakan batu Kunzite biasanya tidak melalui proses treatment. Namun, beberapa batu yang berwarna kecoklatan dan hijau-ungu mungkin akan dipanaskan (Heated) pada suhu sampai sekitar 300°F (150°C) untuk meningkatkan warnanya. Treatment Irradiated (batu melalui proses radiasi untuk memperbaiki, memperkuat, atau mengubah warnanya) adalah cara lain yang digunakan untuk meningkatkan warnanya, tapi cara ini tidak biasa dilakukan seperti treatment pemanasan.

Kunzite termasuk dalam keluarga Spodumene, yang dikenal menghasilkan varietas batu permata yang berbeda-beda, seperti Yellow Spodumene dan Hiddenite. Ada juga Spodumene yang berwarna biru sampai hijau-biru dan ada juga yang beraneka warna, tetapi batu ini biasanya tidak digunakan sebagai batu permata. Spodumene yang tidak berwarna atau putih bening kadang-kadang disebut sebagai Triphane.

Batu Kunzite sangat berkaitan erat dengan Pink Morganite dan Pink Tourmaline, yang juga sangat populer sebagai batu permata perhiasan berwarna Pink. Pink Spinel dan Pink Sapphire kadang-kadang bisa keliru dengan Kunzite, tapi Kunzite jauh lebih lunak dan tersedia dalam ukuran yang jauh lebih besar. Kebanyakan Pink Spinel dan Pink Sapphire hanya tersedia dalam berat kurang dari 1 karat, tapi Kunzite jarang terlihat dalam ukuran kecil kurang dari beberapa karat.

Lokasi Penambangan Batu Kunzite :

Kunzite pertama kali ditemukan di Connecticut, Amerika Serikat. Deposit komersial pertama yang signifikan ditemukan pada tahun 1902 di wilayah Pala, San Diego, California, di mana Morganite (Pink Beryl) juga ditemukan. Deposit Kunzite yang paling penting berasal dari Minas Gerais, Brazil, namun sebagian besar pasokan saat ini berasal dari Afghanistan dan Pakistan. Sumber-sumber lainnya termasuk Madagascar, Myanmar, dan Amerika Serikat. Deposit kecil Kunzite berkualitas permata juga telah ditemukan di Canada, Russia, Mexico, Sweden, dan Western Australia.

Penggunaannya Sebagai Perhiasan :

Meskipun batu Kunzite memiliki kekerasan yang relatif baik (6,5 sampai 7,5 skala Mohs), memiliki kemilau menarik dan transparansi yang sangat baik, sebagian besar pecinta perhiasan batu permata masih belum mengetahui banyak tantang batu ini. Batu ini sangat cocok untuk semua jenis desain perhiasan, termasuk cincin, gelang, liontin, pin, dan bros. Daya tarik batu Kunzite terletak pada warnanya yang lembut dan kejernihannya yang sangat baik. Warna batu Kunzite sangat cocok untuk fashion wanita yang feminim. Warna merah mudanya yang lembut terlihat menakjubkan ketika dipadukan dengan warna hitam.

Saat ini, batu permata berwarna merah muda telah menjadi salah satu batu berwarna yang paling populer. Tapi, kebanyakan batu berwarna merah muda seperti Sapphire (Safir) dan Spinel harganya sangat mahal dan jarang ditemukan dalam ukuran yang besar. Dan juga, tidak seperti Sapphire (Safir) dan Spinel, harga per karat batu Kunzite masih cukup terjangkau. Untuk mendapatkan batu permata merah muda berukuran besar, Kunzite adalah pilihan yang paling tepat.

Perawatan Batu Kunzite :

Saat membersihkan batu permata Kunzite, hindari penggunaan pembersih ultrasonik dan pembersih uap (Steam Cleaner). Batu Kunzite dapat secara efektif dibersihkan dengan menggunakan air sabun biasa dan kain atau sikat yang lembut. Jangan menggunakan pembersih berbahan kimia keras seperti pemutih atau yang mengandung asam.

Selalu lepas perhiasan permata sebelum berolahraga, melakukan pekerjaan rumah tangga, atau ketika melakukan aktivitas berat lainnya. Saat melepas cincin, jangan menarik batunya karena hal ini dapat menyebabkan garpu penahan batu pada cincin akan melemah dan akhirnya mengakibatkan batu tersebut hilang terlepas.

Jangan menyimpan batu Kunzite bercampur atau berdekatan dengan permata lainnya untuk mencegah terjadinya gesekan dan goresan. Simpan perhiasan permata dengan cara membungkusnya menggunakan kain yang lembut dan letakkan di dalam kotak perhiasan yang berlapis kain untuk memberikan perlindungan ekstra.


Toko Igara
Toko IgaraUpdated: 10.23

0 komentar:

Posting Komentar

Cari Bukti kirim Anda Disini :
CB